Jumat, 04 Januari 2013

Bayaha bagi perokok pasif

Akibat merokok pasif (menghirup asap rokok) seseorang rentan terhadap penyakit yang sama seperti yang dialami oleh perokok aktif. Menghirup asap yang berasal dari rokok orang lain dapat menyebabkan iritasi pada mata, sakit kepala atau pusing, batuk, sakit tenggorokan, serta mual. Perokok pasif yang menghirup asap rokok selama tiga puluh menit akan membuat aliran darah berkurang menuju jantung.

Bukti juga menunjukkan bahwa perokok pasif yang menderita asma dapat mengalami penurunan yang besar dalam fungsi paru-paru ketika menghirup asap rokok dari orang lain. Seseorang yang tidak merokok tetapi terkena asap rokok pasif di rumah, memiliki kemungkinan dua puluh lima persen peningkatan penyakit jantung, kanker, paru-paru dan stroke. Bahaya rokok akan semakin meningkat jika dibarengi dengan konsumsi alkohol, yang mana akan membuat resiko penyakit jantung dua kali lebih cepat dibandingkan dengan merokok atau mengkonsumsi alkohol saja.

Studi juga menunjukkan bahwa merokok pasif menyebabkan kanker paru-paru, penyakit jantung iskemik, masalah pernapasan, kematian mendadak, serta gangguan telinga bagian dalam bagi orang dewasa yang bukan perokok. Bahaya rokok dan asapnya juga dapat membuat wanita lebih rentan terhadap kanker payudara dibandingkan kanker lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar